Ada Beberapa hal yang di perlukan dalam membuat blog atau website yaitu memilih nama domain yang baik untuk situs anda. Para blogger pemula biasanya tidak memikirkan secara matang ketika akan memilih nama domain untuk situs mereka. Padahal, menentukan nama domain yang baik merupakan hal yang harus di perhatikan secara matang, agar tidak timbul rasa kecewa nantinya.
Lalu apa saja hal-hal yang harus di perhatikan dalam memilih nama domain?
Tips Memilih Nama Domain
1. Jangan Gunakan Domain gratis
Hal pertama yang harus di perhatikan dalam memilih nama domain adalah jangan gunakan domain gratisan! Mengapa?  Karena, jika anda ingin membangun blog secara serius, menggunakan domain gratisan merupakan tindakan yang kurang cerdas. Domain gratisan yang di maksud yaitu seperti TK, .GA, .ML, dll.
Selain itu, domain gratisan biasa digunakan untuk melakukan SPAMMING dan hal tersebut rentan di banned oleh google. Hal tersebut pernah terjadi pada domain dengan ekstensi .co.cc.
Namun bukan berarti domain-domain yang berbau gratis itu jelek. Hal tersebut tidak berlaku pada  TLD (Top Level Domain). Karena domain yang masuk ke dalam kategori TLD (seperti .com .net) merupakan domain yang memiliki reputasi yang cukup baik. Meskipun terkadang anda bisa mendapatkannya secara gratis jika ada beberapa provider yang melakukan promo.
2. Pilih Nama Domain yang mudah Diingat
Memiliki nama domain yang mudah diingat merupakan hal yang harus di perhatikan berikutnya. Karena, ibarat blog adalah rumah, maka domain adalah alamat yang wajib dimiliki oleh rumah tersebut. Tentunya, memiliki nama domain yang mudah diingat, akan memudahkan pengunjung untuk mendatangi blog anda kembali.
3. Pilih KOD atau Brandable Domain
KOD (Keyword On Domain) adalah sebuah domain yang menggunakan kata kunci yang ditargetkan untuk mendapatkan ranking di mesin pencari.
Misalkan anda ingin mentarget sebuah kata kunci “Cara Membuat Website”  nah, anda bisa menggunakan nama domain berdasarkan keyword (kata kunci) tersebut menjadi www.cara-membuat-website.com
Sedangkan brandable domain adalah nama domain yang lebih mengutamakan brand ketimbang keyword. Contoh gampangnya seperti google.com, yahoo.com, facebook.com, dll.
Untuk soal KOD vs brandable domain sebenernya masih sering menjadi perdebatan di kalangan blogger. Ada yang berpendapat KOD lebih bagus karena dapat membantu meningkatkan ranking di mesin pencari, ada juga yang berpendapat kalau brandable domain jauh lebih bagus.
Untuk menentukan mana yang lebih baik antara KOD atau Brandable domain, saya pribadi lebih menggunakan keduanya untuk nama domain blog ini. Meskipun terdapat kata kunci “tutorial” namun domain tutorialpedia.net masih mengandung unsur brandablenya. Sedikit terinspirasi dari wikipediaÂ
3. Pilih ekstensi .COM, .NET atau ccTLD
Dalam memilih nama domain, sebaiknya gunakan ekstensi .COM. Karena ekstensi tersebut merupakan ekstensi yang paling banyak digunakan di internet. Selain itu, menggunakan ekstensi .COM akan mempermudah orang untuk mengingat nama domain anda.
Namun, apabila anda tidak menemukan nama domain yang tepat pada ekstensi .COM anda bisa menggunakan alternatif lainnya yaitu .NET. Jika anda masih belum menemukan nama domain yang tepat untuk ekstensi .NET
Anda bisa menggunakan laternatif ketiga yaitu ccTLD.
.ID = Indonesia (sugeng.id)
.DE = Jerman
.ES = Spanyol
.IN = India
.JP = Jepang
4. Jangan Gunakan tanda Penghubung Pada Domain
Ini merupakan hal yang sering kita jumpai, yaitu menggunakan tanda penghubung. Dalam menggunakan tanda penghubung pada nama domain anda sebenarnya sah-sah saja tidak ada aturan baku dalam menentukan nama domain. Tapi yang harus anda ingat adalah pastikan nama domain yang kita buat mudah diucapkan,dieja dan ditulis. Untuk itu, menggunakan tanda penghubung (-) pada nama domain akan menjadi kurang efektif ketika anda akan melakukan promosi kepada teman-teman.
Contohnya begini:
teman : alamat blog mu apa?
gue : tutorial-pedia.net (dibaca :tutorial strip pedia dot net)
teman : buka browser ngetik “tutorialstrippedia.net”
gue : &%^&$
jelas, penggunaan tanda penghubung akan menyulitkan kita dalam mengeja.
5. Jangan gunakan domain bekas
Sebenernya tidak masalah kalau kita menggunakan domain yang sudah pernah didaftarkan, cuma kadang-kadang domain tersebut bekas web spam, pornografi, virus atau konten-konten buruk lainnya.
Selain itu tidak sedikit juga domain bekas yang sudah pernah dibanned oleh mesin pencari Google atau bahkan sudah dibanned Google AdSense, yang artinya kalau anda menggunakan domain tersebut blog anda tidak akan muncul di mesin pencari dan juga tidak bisa dimonetisasi dengan Google AdSense.
6. Gunakan Naman Domain yang Unik
Dalam memilih nama domain, pastikan domain yang anda buat tidak meniru nama domain yang sudah ada. Dengan mempunyai nama domain yang unik, akan menjadikan identitas tersendiri untuk anda dan juga blog anda.
7. Gunakan Domain Legal
Saat ini, banyak sekali cara-cara yang bisa di tempuh untuk mendapatkan domain secara gratis. Meskipun tindakan tersebut melawan hukum. Salah satunya yaitu dengan cara carding. carding yaitu kita menggunakan cartu credit orang lain untuk membeli sesuatu yang ada di internet, misal membeli baju online dan juga membeli domain menggunakan teknik carding. Tentu saja ini dapat berdampak buruk untuk domain yang di beli melalui carding. Karena suatu saat, apabila provider di tempat kita membeli domain mengetahui ternyata kita membeli domain menggunakan credit card orang lain. Maka secara otomatis panel domain anda akan di suspend. Dan hal tersebut dapat mengakibatkan anda tidak bisa mengakses dan memperpanjang domain anda.
Sebaiknya hindari hal-hal demikian.
8. Daftarkan domain di tempat terpercaya
Setelah anda membaca panduan tips memilih nama domain diatas, tahap berikutnya adalah mendaftarkan nama domain anda ke tempat yang terpercaya.
jangan sampai anda mendaftarkan ke tempat abal-abal karena harganya jauh lebih murah. Bisa jadi domain yang anda dapatkan tersebut merupakan hasil dari carding atau sejenisnya, (Baca poin no 7)
Tentunya anda tidak ingin kehilangan akses ke domain yang anda miliki karena penyedia nama domainnya menghilang tanpa jejak, entah itu karena bangkrut atau karena alasan lain.
Berikut ini adalah beberapa situs penyedia domain yang terpercaya:
- RumahWeb.com
- NiagaHoster.com
- JagoanHosting.com
- idwebhost.com
Jika anda menemukan penyedia domain selain diatas, anda bisa berdiskusi terlebih dahulu di situs diskusiwebhosting.com. Disitu anda bisa bertanya bagaimana kredibilitas suatu layanan web hosting. Karena banyak sekali hoster-hoster yang ‘berkeliaran’ di situs tersebut.
Itulah beberapa tips memilih nama domain yang baik untuk blog anda.
Jika anda mempunyai tips dalam memilih nama domain, Silahkan tinggalkan komentar anda pada form dibawah ini.
Min, antara domain .ID dengan .COM, mana yang paling unggul? juga mana yang lebih cocok untuk blog pribadi? Terimakasih
sama saja gan, klo sy pribadi lebih memilih TLD dr pd ccTLD